10 Ide Desain Ruang Tamu Minimalis yang Nyaman dan Estetik
Oktober 25, 2024
Demi melindungi keluarga, apapun harus dilakukan, bukan? Itu termasuk memilih desain pagar anti maling yang efektif untuk rumah Anda. Jangan sampai ada kesempatan orang berniat jahat masuk ke rumah.
Lantas pagar anti maling seperti apa sih yang sebaiknya Anda gunakan? Nah, itu dia yang akan kami bahas lebih jauh. Ini jadi bagian dari upaya renovasi eksterior rumah, lho.
Dengan model pagar anti maling yang pas, Anda jadi bisa meningkatkan kenyamanan dan keamanan hunian. Jadi, baca sampai selesai, yuk!
Inilah beberapa desain pagar anti maling yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan dan bentuk rumah Anda:
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Ya
Karena sebagian besar orang masuk rumah dengan cara memanjat pagar, memilih model pagar anti maling merupakan salah satu pilihan terbaik.
aathaworld.com
Desain pagar anti maling ini menggunakan material logam yang diatur secara horizontal. Bisa berupa besi, aluminium, baja, atau bahan lain. Yang pasti, akan sulit untuk dipotong dan biasanya masih ada lapisan keamanan lain.
Oh ya, jarak antar bagian sangat kecil sehingga tidak mungkin dijadikan pijakan, meskipun masih bisa untuk pegangan. Tanpa bisa dipanjat, aksi dari penjahat tidak akan berjalan lancar, bukan?
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu model pagar anti maling yang aman dan awet meskipun harganya agak mahal.
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Ya
Inilah salah satu desain pagar anti maling yang sedang tren. Pagar ini terbuat dari logam dengan lubang atau pola yang ditata sedemikian rupa yang memungkinkan Anda melihat ke luar.
pinterest.com
Namun, orang dari luar tidak bisa tahu apa yang ada di dalam rumah. Itulah jenis one-way perforated. Dan, inilah yang membuat pagar anti maling ini aman dan lebih memiliki privasi yang baik.
Kenapa begitu? Ketika ada orang mendekat ke rumah Anda sudah bisa mendeteksinya. Jadi, kalau ada yang mencurigakan, Anda bisa melakukan langkah antisipasi.
Apakah desain pagar anti maling ini efektif? Tingkat keamanan pagar perforated tentu tergantung pada ukuran dan jarak lubang, serta kekuatan materialnya.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu pilihan untuk Anda yang ingin menjaga keseimbangan antara keamanan, keindahan, dan biaya.
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Ya
Kalau pada pagar anti panjat dan pagar perforated masih ada celah, pagar kayu rapat kebalikannya. Tingkat keamanannya didapatkan dari pagar yang menutup semua pandangan dari luar dan dalam.
freedomfenceandrailing.com
Sesuai namanya, model pagar anti maling ini terbuat dari papan kayu (plank). Jenis kayunya bisa beragam tergantung ketersediaan. Misalnya kayu ulin, kayu bengkirai atau lainnya.
Semua kayu itu disusun secara vertikal berdampingan tanpa menyisakan celah di antara susunannya. Biasanya, dibuat cukup tinggi sehingga mencegah orang lain untuk memanjatnya.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Cocok untuk Anda yang membutuhkan desain pagar anti-maling yang fokus pada keamanan dan sekaligus privasi.
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Ya
Jika Anda tidak suka kayu atau kurang cocok dengan rumah Anda, Anda bisa pakai pagar besi yang rapat sebagai pagar anti maling.
ilovehomedesigns.com
Jenis pagar ini menawarkan kekuatan yang baik dan akan tampak elegan. Terutama, kalau ditambah beberapa ornamen atau cat yang menarik. Artinya, dari sisi estetika tidak ada yang dikorbankan.
Selain itu, karena besi sering digunakan untuk membangun atau merenovasi rumah, jadi seharusnya lebih mudah bagi Anda untuk menerapkan model pagar anti maling seperti ini.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu pilihan pagar anti maling dengan tingkat keamanan dan privasi tinggi dengan bahan yang kuat dan tahan lama.
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Ya
Apa gunanya pagar anti maling yang kuat kalau Anda lupa menutupnya, ya? Nanti orang lain jadi bisa masuk dengan mudah?
Konsep pagar ini menggunakan sistem mekanis. Bisa berupa remote atau sensor yang membuat pagar otomatis tertutup setiap kali Anda masuk atau keluar rumah. Pagar anti maling ini biasanya terbuat dari logam, baik itu besi, baja, atau aluminium.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Pilihan pagar anti maling yang bergengsi dan elegan untuk meningkatkan keamanan rumah
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Tidak
Sepertinya ini salah satu desain pagar anti maling yang paling sering Anda jumpai, ya? Jadi pagar ini memiliki ujung yang tajam di bagian atasnya. Dengan model seperti ini, orang akan kesulitan mencoba masuk ke rumah dengan memanjat pagar tersebut.
sunsetfencing.com.au
Pagar anti maling ini bisa dibuat dari berbagai bahan seperti baja, aluminium, atau besi tempa. Bentuk ujung dari tombak pagar itupun bisa sederhana atau dibuat unik sebagai bagian dari ornamen eksterior rumah.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu pilihan pagar anti maling yang umum ditemui, membuatnya pun murah tapi tahan lama.
Efektifitas: Sedang
Ramah Keluarga: Tidak
Anda merasa bahwa pagar tombak atau pagar kayu itu mudah rusak? Kalau begitu, Anda bisa membuat pagar tembok anti maling dengan pecahan kaca di atasnya.
Sederhananya, Anda membangun tembok yang tinggi dan di bagian atas akan ditambahkan berbagai jenis pecahan kaca. Dengan begitu, akan mencegah orang dari memanjat atau berjalan di atas tembok tersebut.
rodbond.com
Desain pagar anti maling ini umum ditemui di Indonesia. Bahkan, tak jarang pagar ini dibuat saat rumah dibangun demi menghemat biaya renovasi rumah.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Dengan bahan yang awet dan mudah dibuat, pagar anti maling ini layak jadi pilihan.
Baca juga: Model Pagar Tembok yang Unik dan Minimalis
Efektifitas: Tinggi
Ramah Keluarga: Tidak
Katakanlah Anda ingin membangun rumah dengan suasana pedesaan atau yang tampak alami. Nah, pagar anti maling seperti apa yang cocok?
Di antara beberapa pilihan, pagar dari bambu runcing bisa jadi salah satunya. Bahannya mudah didapat dan harganya relatif terjangkau. Tingkat keamanan cukup baik dengan tingkat privasi yang bisa diatur.
Yang perlu diingat saat melakukan modifikasi pagar rumah dengan bambu adalah memilih kualitas terbaik. Kalau bisa melapisinya dengan bahan pencegah lapuk sehingga bisa bertahan lebih lama.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu pagar anti maling yang bagus untuk menjaga keamanan dan privasi bagi gaya hidup ramah lingkungan.
Efektifitas: Tinggi
Ramah Keluarga: Tidak
Anda akan sering menemukan desain pagar anti maling seperti ini di bangunan seperti pabrik atau gudang. Jadi, memang jarang digunakan pada rumah hunian.
Namun, jika Anda ingin melindungi keluarga dengan lebih baik, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan model pagar anti maling dengan kawat duri.
Ini sebenarnya adalah modifikasi dari pagar tembok anti maling. Di sini Anda tidak menambahkan pecahan kaca, tetapi menggunakan kawat berduri atau bahkan silet (razor blade) yang banyak dijual.
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu pilihan pagar anti maling dengan keamanan tinggi namun dengan nilai estetika yang kurang.
Efektifitas: Tinggi
Ramah Keluarga: Tidak
Jarang sekali orang menggunakan pagar anti maling ini karena berbahaya. Aliran listrik yang digunakan untuk melindungi pagar bisa menyakiti orang lain.
Namun, jika rumah Anda tidak di tengah pemukiman dan butuh perlindungan ekstra, pagar anti maling bisa jadi pilihan terakhir. Terutama jika di sekitar rumah sering ada kejahatan.
signalworld.co.ke
Kelebihan:
Kekurangan:
Kesimpulan: Salah satu model pagar anti maling yang cocok untuk rumah yang membutuhkan tingkat keamanan tinggi.
Lalu, apa saja tips untuk membuat pagar anti maling yang bisa melindungi rumah dan keluarga Anda?
Sebisa mungkin utamakan untuk menggunakan bahan yang kuat dan tahan lama. Namun tetap harus disesuaikan dengan desain pagar anti maling yang Anda inginkan.
Besi, baja, beton, atau batu bata relatif sulit untuk ditembus. Jadi, bisa memberikan perlindungan ekstra. Apalagi beberapa pagar anti maling dari bahan ini juga mendukung privasi yang tinggi.
Bukan hanya untuk jenis pagar anti panjat saja, ya. Pastikan semua desain pagar anti maling yang Anda gunakan memang sulit untuk dipanjat.
Anda bisa memasang pagar dengan ujung runcing seperti pagar tombak atau kawat duri. Yang jelas, pastikan agar orang-orang jahat tidak bisa dengan mudah melewati pagar tersebut.
Anda mempunyai desain pagar anti maling yang baik tapi cuma pendek. Alhasil, orang masih akan bisa mencari cara melompatinya dengan mudah.
Itulah sebabnya penting untuk memastikan ketinggian pagar sesuai dengan kebutuhan, baik untuk keamanan maupun estetika. Hal ini berlaku untuk semua desain pagar anti maling.
Tips ini sebenarnya adalah kompromi dari tingkat keamanan yang Anda pilih. Jadi, meskipun membangun pagar tembok tinggi bisa memberikan perlindungan ekstra, tapi juga membuat Anda sulit memantau situasi di luar. Alasannya, semuanya tertutup rapat.
Kalau Anda ingin menjaga privasi dan keamanan tetapi tetap ingin punya kontrol atas kondisi di luar rumah, gunakan desain pagar anti maling yang bisa mengatur visibilitas lingkungan sekitar.
Selalu pertimbangkan untuk memiliki perlindungan ganda. Jika Anda sudah punya pagar tembok anti maling yang kuat, tambahkan alarm atau CCTV. Keduanya untuk mencegah orang masuk atau memantau gerak-gerik orang yang tidak baik.
Bagaimana, sudah mulai paham apa saja desain pagar anti maling yang bisa Anda gunakan untuk? Cukup banyak pilihannya, bukan?
Setiap model pagar anti maling memiliki keunggulan dan kelemahannya sendiri. Jadi tidak ada yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan Anda dalam hal keamanan, privasi, dan juga anggarannya.
Tetapi jangan sampai Anda mengabaikannya dan memilih menunda renovasi karena menganggapnya remeh, ya. Apalagi saat ini sudah ada banyak jasa renovasi rumah yang akan memberikan konsultasi terbaik sesuai kebutuhan Anda. Jadi, kenapa tidak mencobanya sekarang?