10 Ide Desain Ruang Tamu Minimalis yang Nyaman dan Estetik
Oktober 25, 2024
Talang air rumah adalah salah satu aspek yang wajib ada di eksterior rumah Anda. Sebab, talang air punya peranan penting, yakni memastikan air hujan tidak menggenang di atap rumah.
Di sini, Anda akan memperoleh penjelasan lengkap seputar talang air di rumah. Mulai dari pengertian, jenis-jenis talang air, bahkan sampai cara pemasangannya.
Oh ya, pastikan nanti Anda menggunakan jasa renovasi rumah terpercaya saat memasang talang air, sehingga pemasangannya bisa optimal. Untuk sekarang, baca dulu, yuk!
Talang air rumah pasti sering Anda lihat di banyak hunian. Bentuknya seperti pipa panjang yang menempel di dinding dan sisi terluar atap rumah.
Dengan memasang talang, air hujan bisa ditampung dan dialirkan ke tempat pembuangan yang sudah Anda tentukan.
Jadi, Anda tidak perlu khawatir dengan munculnya “air terjun mini” setiap kali hujan, karena talang air sudah mengatasinya untuk Anda.
Saat melakukan renovasi exterior rumah, Anda bisa memilih bentuk talang air yang paling ideal sesuai desain rumah. Selain bentuk, pilih juga material yang paling tepat. Sebab, setiap jenis material memiliki karakteristiknya masing-masing.
Berikut adalah macam-macam talang air yang bisa Anda pasang di rumah:
Talang air galvalum adalah kombinasi dari baja dan alumunium. Dengan begitu, karakteristiknya adalah ringan seperti alumunium, tapi kokoh layaknya baja.
Keunikan ini membuat galvalum tahan panas, sangat cocok untuk dipasang pada hunian di daerah tropis seperti Indonesia.
Dari segi harga, sifatnya variatif, tergantung ketebalannya. Semakin tebal dan lebar, akan semakin mahal, tapi ketahanannya lebih tinggi. Pastikan Anda memilih talang air dengan ketebalan dan lebar yang paling ideal.
Walaupun namanya talang air seng, tapi sebetulnya materialnya tidak 100% seng. Talang air ini juga mengandung unsur titanium dan alumunium untuk memperoleh daya tahan yang lebih prima.
Tapi, sayangnya ketahanan ini tidak berlaku untuk karat dan korosi, alias potensi bocornya lebih cepat. Jadi, mau tak mau Anda perlu menggantinya secara berkala.
Pemasangannya juga agak repot. Saat membelinya, Anda hanya akan memperoleh bentuk lembaran. Perlu dibentuk terlebih dahulu sebelum dipasang ke bagian eksterior rumah.
Berkat harga yang terjangkau, talang air baja ringan banyak digunakan oleh masyarakat. Selain itu, material ini mampu mengalirkan air secara efektif.
Pemasangannya juga mudah, tidak memerlukan waktu lama. Bahkan, material ini bisa dibentuk menyesuaikan atap rumah.
Hanya saja, talang air ini lebih berisiko untuk berkarat akibat debu dan perubahan cuaca, terlebih jika perubahannya cukup ekstrem.
Solusinya, Anda perlu mengeluarkan ongkos tambahan untuk cairan pelapis anti karat agar talang airnya bisa lebih tahan lama.
Talang air dengan material PVC adalah salah satu contoh talang air yang bagus. Saking bagusnya, jenis ini kerap laku di pasaran karena harganya cukup terjangkau.
Selain faktor harga, PVC pun ringan dan mudah dipasang. Ukurannya juga bervariasi, sehingga mudah untuk disesuaikan dengan atap rumah, dan cocok untuk desain rumah minimalis.
Tapi, talang air PVC perlu diganti secara berkala. Sebab, umur pemakaiannya hanya 2-3 tahun. Hal ini terjadi karena PVC tidak tahan cuaca ekstrem seperti hujan badai atau panas yang terlewat menyengat.
Nah, selain PVC, ada juga material uPVC. Karakteristiknya kurang lebih sama, bedanya hanyalah materialnya. Kalau PVC terbuat dari plastik, maka uPVC sifatnya lebih ramah lingkungan.
Aluminium adalah salah satu jenis material yang cukup umum digunakan sebagai talang air. Kelebihannya, alumunium tidak mudah berkarat. Dengan begitu, Anda tidak perlu menggantinya secara berkala.
Material ini juga ringan, membuatnya mudah dipasang. Tidak perlu memakan waktu yang lama karena talang air aluminium bisa terpasang dalam sekejap.
Sayangnya, aluminium mudah penyok. Hal ini disebabkan oleh karakteristiknya yang tipis. Kalau sudah penyok, maka perlu Anda perlu membetulkannya agar tidak mengganggu aliran air.
Jenis talang air berikutnya terbuat dari tembaga. Karena terbuat dari logam, Anda bisa memilih warna yang sesuai preferensi dan desain rumah.
Material tembaga juga kuat dan lebih tahan air. Dengan begitu, tidak perlu khawatir akan karat dan korosi, dan Anda pun tidak perlu sering-sering menggantinya.
Tapi, harganya cukup mahal. Anggap saja ini adalah investasi karena pengeluaran besar hanya terjadi di awal. Selanjutnya, Anda bisa menikmati manfaat dari talang air ini dalam jangka panjang.
Inilah salah satu talang air yang tahan lama, bahkan jenis talang air ini mampu bertahan hingga puluhan tahun.
Kalau Anda mencari material yang tidak mudah rapuh, maka talang air beton adalah pilihan ideal.
Selain tahan lama, material ini juga kuat dan mampu menampung air hujan dalam volume yang besar. Tapi di sisi lain, ada sedikit biaya ekstra yang perlu Anda keluarkan untuk merawat talang air beton.
Kalau menginginkan talang air rumah sederhana, Anda bisa menggunakan material kayu. Tampilannya cocok untuk rumah bergaya klasik berkat visual kayu yang unik dan khas.
Tapi, Anda perlu mengeluarkan biaya ekstra kalau ingin menggunakan talang air kayu. Agar tidak sering diganti, Anda perlu menggunakan cat khusus dan lapisan anti air.
Vinyl adalah contoh talang air lainnya yang mudah dipasang. Talang air ini seringkali digunakan pada proyek renovasi rumah.
Hanya saja, material ini memerlukan perawatan ekstra. Sebab, vinyl tidak sekuat beton atau tembaga yang tahan terhadap perubahan cuaca.
Anda memerlukan pelapis khusus dan pemeriksaan secara berkala. Kalau warna talang air berubah, tentu akan mengurangi estetika pada eksterior, bukan?
Saat memikirkan area eksterior, ga cukup hanya tentang warna cat luar rumah saja, tapi juga pikirkan tentang talang airnya.
Berikut adalah cara memasang talang air di rumah yang perlu Anda ketahui:
Talang air rumah adalah salah satu komponen eksterior rumah yang tidak boleh dilewatkan. Sebab, talang air berfungsi untuk menampung dan mengalirkan air hujan ke tempat pembuangan.
Jenisnya pun beragam. Pilihlah yang paling cocok dengan desain rumah dan anggaran Anda.
Talang air dengan harga terjangkau terdiri dari PVC, uPVC, dan baja ringan. Selain menghemat biaya, pemasangannya juga mudah.
Kalau ingin material kuat dan tahan lama, Anda bisa menggunakan beton atau galvalum. Hanya saja, ongkosnya lebih besar dibandingkan material lainnya.
Ingin yang unik? Anda bisa menggunakan talang air kayu atau vinyl. Tapi, material-material ini memerlukan perawatan ekstra agar lebih tahan lama.
Nah, kalau Anda ingin mengetahui informasi menarik lainnya seputar eksterior rumah, tetaplah di sini. Hanya di blog Renov8, temukan berbagai kebutuhan untuk bangunan rumah Anda!